Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tahun 1909 saat Banka Tinwinning Bedrijf mendirikan sebuah balai pengobatan untuk memberi pelayanan kesehatan kepada para pegawainya. Setelah Indonesia merdeka, Banka Tinwinning Bedrijf dinasionalisasi menjadi Timah. Pada tahun 1969, status dari balai pengobatan milik Timah ditingkatkan menjadi rumah sakit.
Pada bulan April 1994, sebagai bagian dari restrukturisasi terhadap Timah, rumah sakit tersebut resmi dikelola oleh Yayasan Bakti Timah dan namanya diubah menjadi Rumah Sakit Bakti Timah Pangkalpinang. Pada bulan Desember 2014, Timah mendirikan perusahaan ini dengan nama PT Rumah Sakit Bakti Timah untuk mengelola rumah sakit tersebut. Pada tahun 2020, mayoritas saham perusahaan ini dialihkan ke Pertamina Bina Medika IHC sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk menyatukan kepemilikan fasilitas kesehatan milik BUMN.[4] Setahun kemudian, nama dari perusahaan ini diubah menjadi seperti sekarang.[2][3]
