Irbid (bahasa Arab: إربد), dikenal pada zaman dahulu sebagai Arabella atau Arbela, adalah ibu kota dan kota terbesar di Kegubernuran Irbid. Kota ini juga merupakan metropolitan dengan jumlah penduduk terbesar kedua di Yordania setelah Amman, dengan jumlah penduduk sekitar 1.088.100 dan terletak sekitar 70 km utara Amman di utara purbukitan Gilead, sama jauh dari Pella, Beit Ras (Capitolias) dan Um Qais. 20 km selatan perbatasan Suriah.
Irbid merupakan kota dengan penduduk terbesar ketiga di Yordania (setelah Amman dan Zarqa). Metropolitan Irbid merupakan metropolitan terbesar kedua jumlah penduduknya. Kegubernuran Irbid merupakan Kegubernuran dengan jumlah penduduk terbesar kedua, dan kegubernuran terpadat di Yordania.
Kota ini merupakan pengubung utama tranportasi antara Amman, Suriah di utara dan Mafraq di timur.
Artefak dan kuburan yang terdapat di wilayah ini menunjukkan bahwa Irbid sudah berpenghuni sejak Zaman Perunggu. Potongan-potongan tembikar dan batu dinding ditemukan di Tell Irbid yang diperkirakan telah dibuat pada 3200 SM.[2] Pada Periode Helenistik, Irbid dikenal dengan nama Arabella yang merupakan pusat utama perdagangan. Sebelum datangnya Islam, Arabella dikenal dengan produksi Anggur terbaik di dunia pada zaman dahulu. Daerah di wilayah ini memiliki tanah yang sangat subur dan iklim yang moderat, yang memungkinkan tumbuhnya anggur dengan kualitas tinggi. Setelah penaklukan Muslim, dan berada dibawah kekuasaan Kekhalifahan Islam, kota ini menjadi lebih dikenal dengan nama Irbid, produksi utama berganti dari anggur menjadi minyak zaitun. Gandum juga merupakan produksi penting di daerah ini.
Masa Sekarang
Saat ini Irbid adalah perpaduan antara kota bercorak Timur Tengah dengan kehidupan malam anak muda dari kota perguruan tinggi. Kota ini merupakan rumah bagi empat universitas utama: Universitas Yarmouk, Universitas Yordania untuk Sains dan Teknologi, Universitas Nasional Irbid dan Universitas Jarada. Selain itu, juga terdapat kampus Universitas Terapan Balqa dan beberapa sekolah tinggi swasta. Jalan Universitas, yang terletak di pagar barat kampus Universitas Yarmouk, kadang-kadang dikunjungi oleh wisatawan mancanegara untuk mampir dan bersantai di salah satu rumah makan atau cafe yang buka hingga larut malam.
Meskipun tidak menjadi tujuan wisata utama itu sendiri, Irbid juga memiliki dua museum penting: Museum Warisan Yordania dan Museum Ilmu Pengetahuan Alam Yordania yang terletak di kampus Universitas Yarmouk. Selanjutnya, lokasi strategis Irbid yang terletak di utara Yordania membuatnya menjadi titik awal yang nyaman bagi wisatawan yang tertarik melihat utara Lembah Yordania, mengunjungi Umm Qais, Beit Ras, Pella, Ajloun, Umm el-Jimal, dan situs-situs bersejarah lainnya; atau bepergian ke Suriah.
Kota dan Desa
Banyak desa yang mengelilingi kota Irbid termasuk antara lain:
Malka (ملكا)
Al-Taybeh (الطيبة)
Natfeh (ناطفه)
Habaka (حبكا)
Kufr-Rahta (كفررحتا)
Al-Mazar Al-Shamali (المزار الشمالي)
Hareema (حريما)
Al'aal (علعال)
Kufr Asad (كفرأسد)
Kufr Aan (كفرعان)
Jumha (جمحة)
Kufryuba (كفر يوبا)
Zahar (زحر)
Qum (قمّ)
Sammou' (سمّوع)
Izmal (زمال)
Kufrelma (كفر الماء)
Sawm (سوم)
Saydoor (صيدور)
Kufr Soom
Sama al-Rousan (سما الروسان)
Ibser Abu Ali
Assarieh (الصريح)
Aidoon
Al Husn
Baleela
Beit Ras (بيت راس)
Dowgarah
En-Nu`aymeh
Habaka
Houfa Al-Westiyyah
Qumaim
Bushra
Huwwarah
Imrawah
Al Ramtha
Sal
Samad (صمد)
Al Shajara
Al Turrah
Hatim (حاتم)
Fou'ara
Zoubia
Jdaita
Rehaba
Kufor Alma (كفرالماء )
Kharja
Dair Yousef
Dair Abos'eed
Kufor Kefia
Summer
E'nbeh
Bayt Yafa (بيت يافا)
Dair Esse'neh (دير السعنة)
Mandah
Maru (مرو)
Zabda
Bait Idis (بيت ايدس)
Makhraba (مخربا)
Pendidikan
Pada tahun 2007, tercatat 70.000 pelajar di 10 Universitas, Sekolah Tinggi dan Institut di Irbid, termasuk dari mereka 8000 pelajar internasional dari 47 negara.[4] Konsentrasi tinggi dari institut pendidikan tinggi memainkan peran dalam membentuk identitas unik dari kota ini. Universitas-universitas terbesar di Irbid adalah:
The largest universities in Irbid are: