Pandemi Covid-19 di Afganistan

Pandemi koronavirus di Afghanistan

Jumlah kasus COVID-19 yang dikonfirmasi berdasarkan Provinsi di Afganistan pada 16 Mei 2020.   1–49 kasus terkonfirmasi   50–99 kasus terkonfirmasi   100–199 kasus terkonfirmasi   200–999 kasus terkonfirmasi   ≥1000 kasus terkonfirmasi
Penyakit	COVID-19
Galur virus	SARS-CoV-2
Lokasi	Afghanistan
Kasus pertama	Herat
Tanggal kemunculan	24 Februari 2020 (4 tahun, 8 bulan, 3 minggu dan 5 hari)
Asal	Wuhan, Hubei, Tiongkok
Kasus terkonfirmasi	12,456
Kasus dirawat	11,091
Kasus sembuh	1,138
Kematian	227
Situs web resmi
moph.gov.af/en/covid-19-pandemic

Pandemi koronavirus di Afghanistan pertama kali dikonfirmasi pada 24 Februari 2020 di Herat, ketika seorang pria berusia 35 tahun, yang dites dan positif terjangkit SARS-CoV-2.^[1] Pada 23 Februari, setidaknya tiga warga Herat yang baru saja kembali dari Qom, Iran diduga terinfeksi COVID-19. Sampel darah dikirim ke Kabul untuk pengujian lebih lanjut.

Hingga 27 Mei, ada 12.456 kasus positif, dengan 1.138 pemulihan dan 227 kematian di seluruh 34 provinsi di negara ini. Provinsi Kabul memiliki jumlah COVID-19 kasus tertinggi di Afghanistan pada 4.771, diikuti oleh Herat dengan 1.966 kasus, dan kemudian Balkh dengan 925 kasus.^[2]

Tabel di bawah ini menunjukkan kasus COVID-19 yang dikonfirmasi di setiap Provinsi Afghanistan. Pada 5 Mei 2020, semua 34 provinsi memiliki setidaknya satu kasus positif COVID-19 yang dikonfirmasi.^[3]