Share to:

Penyisipan tali pusat

Penyisipan tali pusat (Velamentous cord insertion)
Velamentous Cord insertion
Penyisipan tali pusat normal dan penyisipan tali pusat velamentosa dalam kehamilan, dengan dan tanpa vasa previa.
Informasi umum
Nama lainVelamentous Placenta
SpesialisasiObstetri Sunting ini di Wikidata
Faktor risikoKehamilan ganda,[1][2][3][4][5] Kelainan Plasenta[6] pada kehamilan sebelumnya dengan pemasangan tali pusat yang tidak normal[2]
Aspek klinis
Gejala dan tandaKompresi pembuluh darah,[1][2] penurunan suplai darah ke janin,[2][7] gangguan pertumbuhan dan perkembangan janin.[8][9]
DiagnosisUltrasonografi (USG)[7][8]
PerawatanOperasi Caesar[4]
Prevalensi0.1%-1.8% of pregnancies[3]

Penyisipan tali pusat merupakan salah satu komplikasi kehamilan ketika tali pusat dimasukkan ke dalam selaput janin. Ini adalah penyebab utama perdarahan antepartum yang menyebabkan hilangnya darah janin dan berhubungan dengan kematian perinatal yang tinggi. Pada kehamilan normal, tali pusat masuk ke tengah massa plasenta dan terbungkus seluruhnya oleh kantung ketuban. Oleh karena itu, pembuluh darah tersebut biasanya dilindungi oleh Jeli Wharton, yang mencegah pecahnya selama kehamilan dan persalinan.[10] Pada penyisipan tali pusat velamentosa, pembuluh darah tali pusat tidak dimasukkan secara tepat ke dalam membran korioamniotik, sehingga pembuluh darah tersebut melintasi antara amnion dan korion menuju plasenta.[11][12] Tanpa Jeli Wharton yang melindungi pembuluh darah, pembuluh darah yang terbuka rentan terhadap kompresi dan pecah.[11][13]

Tanda dan Gejala

Gejala penyisipan tali pusat pada kehamilan antara lain kompresi pembuluh darah, penurunan suplai darah ke janin, dan gangguan tumbuh kembang janin. Tes darah yang dilakukan pada trimester kedua dapat menunjukkan peningkatan kadar serum gonadotropin korionik manusia dan penurunan kadar alfa-fetoprotein. Ibu juga mungkin mengalami pendarahan vagina, terutama pada trimester ketiga. Wanita dengan pemasangan tali pusat velamentosa mungkin tidak mengalami gejala apa pun selama kehamilan. Selama persalinan, mungkin terjadi pola detak jantung janin yang lambat atau tidak normal dan mungkin terjadi pendarahan atau pendarahan yang berlebihan, terutama jika pembuluh darah janin pecah.

Referensi

  1. ^ a b Ismail K, Hannigan A, ODonoghue K, Cotter A (2017). "Abnormal placental cord insertion and adverse pregnancy outcomes: a systematic review and meta-analysis". Systematic Reviews. 6 (1): 242. doi:10.1186/s13643-017-0641-1 alt=Dapat diakses gratis. PMC 5718132 alt=Dapat diakses gratis. PMID 29208042. 
  2. ^ a b c d Ebbing C, Kiserud T, Johnsen S, Albrechtsen S, Rasmussen S (2013). "Prevalence, Risk Factors and Outcomes of Velamentous and Marginal Cord Insertions: A Population-Based Study of 634,741 Pregnancies". PLOS ONE. 8 (7): e70380. Bibcode:2013PLoSO...870380E. doi:10.1371/journal.pone.0070380 alt=Dapat diakses gratis. PMC 3728211 alt=Dapat diakses gratis. PMID 23936197. 
  3. ^ a b Räisänen S, Georgiadis L, Harju M, Keski-Nisula L, Heinonen S (2012). "Risk factors and adverse pregnancy outcomes among births affected by velamentous umbilical cord insertion: a retrospective population-based register study". European Journal of Obstetrics & Gynecology and Reproductive Biology. 165 (2): 231–234. doi:10.1016/j.ejogrb.2012.08.021. PMID 22944380. 
  4. ^ a b Wiedaseck S, Monchek R (2014). "Placental and Cord Insertion Pathologies: Screening, Diagnosis, and Management". Journal of Midwifery & Women's Health. 59 (3): 328–335. doi:10.1111/jmwh.12189. PMID 24751147. 
  5. ^ Furuya S, Kubonoya K, Kubonaya K (2014). "Prevalence of velamentous and marginal umbilical cord insertions; a comparison of term singleton ART and non-ART pregnancies". Fertility and Sterility. 102 (3): e313. doi:10.1016/j.fertnstert.2014.07.1063 alt=Dapat diakses gratis. 
  6. ^ Bohiltea R, Cirstoiu M, Ciuvica A, Munteanu O, Bodean O, Voicu D, Ionescu C (2016). "Velamentous insertion of umbilical cord with vasa praevia: case series and literature review". Journal of Medicine and Life. 9 (2): 126–129. PMC 4863500 alt=Dapat diakses gratis. PMID 27453740. 
  7. ^ a b Hasegawa J, Matsuoka R, Ichizuka K, Sekizawa A, Okai T (2006). "Velamentous Cord Insertion: Significance of Prenatal Detection to Predict Perinatal Complications". Taiwanese Journal of Obstetrics and Gynecology. 45 (1): 21–25. doi:10.1016/S1028-4559(09)60185-6 alt=Dapat diakses gratis. PMID 17272203. 
  8. ^ a b Sepulveda W, Rojas I, Robert J, Schnapp C, Alcalde J (2003). "Prenatal detection of velamentous insertion of the umbilical cord: a prospective color Doppler ultrasound study". Ultrasound in Obstetrics and Gynecology. 21 (6): 564–569. doi:10.1002/uog.132. PMID 12808673. 
  9. ^ Eddleman K, Lockwood C, Berkowitz G, Lapinski R, Berkowitz R (1992). "Clinical Significance and Sonographic Diagnosis of Velamentous Umbilical Cord Insertion". American Journal of Perinatology. 9 (2): 123–126. doi:10.1055/s-2007-994684. PMID 1590867. 
  10. ^ Ismail, Khadijah Irfah; Hannigan, Ailish; O’Donoghue, Keelin; Cotter, Amanda (2017-12-06). "Abnormal placental cord insertion and adverse pregnancy outcomes: a systematic review and meta-analysis". Systematic Reviews. 6: 242. doi:10.1186/s13643-017-0641-1. ISSN 2046-4053. PMC 5718132 alt=Dapat diakses gratis. PMID 29208042. 
  11. ^ a b Ebbing, Cathrine; Kiserud, Torvid; Johnsen, Synnøve Lian; Albrechtsen, Susanne; Rasmussen, Svein (2013-07-30). "Prevalence, Risk Factors and Outcomes of Velamentous and Marginal Cord Insertions: A Population-Based Study of 634,741 Pregnancies". PLoS ONE. 8 (7): e70380. doi:10.1371/journal.pone.0070380. ISSN 1932-6203. PMC 3728211 alt=Dapat diakses gratis. PMID 23936197. 
  12. ^ Hasegawa, Junichi; Matsuoka, Ryu; Ichizuka, Kiyotake; Sekizawa, Akihiko; Okai, Takashi (2006-03-01). "Velamentous Cord Insertion: Significance of Prenatal Detection to Predict Perinatal Complications". Taiwanese Journal of Obstetrics and Gynecology. 45 (1): 21–25. doi:10.1016/S1028-4559(09)60185-6. ISSN 1028-4559. 
  13. ^ Hasegawa, Junichi; Matsuoka, Ryu; Ichizuka, Kiyotake; Sekizawa, Akihiko; Okai, Takashi (2006-03-01). "Velamentous Cord Insertion: Significance of Prenatal Detection to Predict Perinatal Complications". Taiwanese Journal of Obstetrics and Gynecology. 45 (1): 21–25. doi:10.1016/S1028-4559(09)60185-6. ISSN 1028-4559. 
Baca informasi lainnya:
Kembali kehalaman sebelumnya