Berbeda dari konsep Inap-sarap yang populer di negara-negara Anglosfer, rumah pensiun biasanya menawarkan lebih dari sekadar sarapan. Layanan ini seringkali mencakup makan siang, makan malam, dan kadang-kadang tea. Para tamu biasanya memilih paket yang mencakup akomodasi, sarapan, makan siang, dan makan malam (dikenal sebagai "rumah pensiun penuh"[3] / "paket lengkap"[4]), atau paket yang sama tanpa makan siang (dikenal sebagai "paket setengah / paket separuh"[5] / "rumah pensiun setengah"[6]).
Rumah pensiun seringkali merupakan usaha kecil yang dapat menawarkan tarif spesial bagi wisatawan yang menginap dalam jangka waktu lebih lama. Banyak di antaranya berlokasi di bangunan bersejarah, dikelola oleh keluarga, dan biasanya menawarkan harga yang lebih terjangkau dibandingkan hotel, meski dengan layanan yang lebih terbatas.
Budaya Populer
Sastra
Novel karya Naguib Mahfouz, Miramar (1967), mengisahkan kehidupan penghuni jangka panjang di sebuah rumah pensiun di Alexandria pada tahun 1960an.
Dalam A Room with a View (1908) karya E. M. Forster, cerita dimulai dengan Lucy Honeychurch dan sepupunya yang mengeluh tentang Rumah Pensiun Bertolini di Florence, Italia.
Summertime, film romantis Amerika/Inggris, menampilkan Katharine Hepburn sebagai Jane Hudson yang menginap di Rumah Pension Fiorini di Venesia, Italia.
^"pension2". Oxford Dictionaries. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 February 2017. Diakses tanggal 24 January 2017.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Full Pension". See The Globe – Travel Glossary. Diakses tanggal 30 March 2012.
^"full board". Collins Dictionary. Diakses tanggal 26 January 2017.