Menurut cerita rakyat Maluku Tengah, tiga sungai, yaitu sungai Eti, sungai Tala, dan sungai Sapalewa, bersumber pada sebuah danau keramat di puncak sebuah gunung yang bernama "Nunusaku". Di tempat itu tumbuh suatu pohon beringin dengan tiga akar tunjangnya yang masing-masing mengarah ke sungai-sungai tersebut di atas dan di situlah berasal manusia-manusia asli Seram, yaitu orang "Alifuru", yang kemudian mendiami pulau-pulau di sekitarnya.[2] Ketiga sungai itu dikenal dengan nama "Tiga Batang Air" (dalam bahasa daerah: Kwele Batai Telu atau Kwalai Batai Telu) atau "Tiga Ruas Sungai" yang mengaliri pulau Seram (Nusa Ina).[3] Dari ketiga ruas sungai ini pula suatu lembaga adat bernama Saniri Tiga Batang Air mendapatkan namanya. Lembaga ini merupakan salah satu lembaga adat yag bertugas menjaga eksistensi dan keutuhan wilayah serta adat di Pulau Seram bagian barat. Saniri Tiga Batang Air terdiri dari Saniri Air Eti, Saniri Air Tala, dan Saniri Air Sapalewa.
Nunusaku (yang menurut legenda adalah suatu kerajaan besar yang kemudian menghilang)[3] adalah istilah yang terbentuk dari dua kata, yaitu "nunu" atau "nunue" yang merujuk kepada "pohon beringin", dan "saku" yang berarti "benar".[4] Tempat ini terletak di wilayah Manusa-Manue dan dianggap sebagai wilayah yang tidak dapat dimasuki oleh manusia.[4] Pada wilayah tiga sungai ini berdiam suku Alune dan suku Wemale. Suku Alune menghuni seluruh wilayah Sungai Eti, daerah bergunung Sungai Tala dan sebagian besar wilayah Sungai Sapalewa di dekat pantai, sedangkan suku Wemale tinggal di sebelah timur Sungai Tala dan Sungai Sapalewa.[4]
Hidrologi
Merupakan salah satu dari tiga daerah aliran sungai utama di sisi barat pulau Seram.[5] Sungai ini mengalir ke selatan,[6] dan bermuara di Teluk Elpaputih di pantai barat daya pulau tersebut.
Geografi
Sungai ini mengalir di wilayah barat pulau Seram yang beriklim hutan hujan tropis (kode: Af menurut klasifikasi iklim Köppen-Geiger).[7] Suhu rata-rata setahun sekitar 22 °C. Bulan terpanas adalah Maret, dengan suhu rata-rata 24 °C, and terdingin Juni, sekitar 20 °C.[8] Curah hujan rata-rata tahunan adalah 3349 mm. Bulan dengan curah hujan tertinggi adalah Juli, dengan rata-rata 627 mm, dan yang terendah Oktober, rata-rata 107 mm.[9]