Theodore Roosevelt dikenal juga dengan panggilan T.R., dan di kalangan masyarakat dikenal dengan Teddy (walaupun ia sendiri tidak menyukai nama panggilan ini).[4] Nama boneka mainan beruang Teddy, dinamakan menurut presiden ini karena suatu kali pada saat berburu ia menolak membunuh seekor anak beruang.[5]
Jabatan presiden ia peroleh ketika ia menggantikan presiden William McKinley yang dibunuh.[6]
Pada usia 42 tahun, Roosevelt adalah presiden Amerika Serikat yang termuda. Roosevelt berasal dari Partai Republik.
Pada masa jabatan pertama ia tidak memiliki wakil presiden, lalu pada masa jabatan kedua ia didampingi oleh wakil presiden Charles W. Fairbanks.[7]
Theodore Roosevelt dilahirkan di kota New York pada 27 Oktober1858.[9] Ia berasal dari keluarga yang berada. Sebelum menjadi presiden, Theodore Roosevelt telah berpengalaman luas. Ia pernah menjadi anggota Parlemen negara bagian New York, anggota Jawatan Kepegawaian Pemerintah Amerika Serikat, Ketua Dewan Polisi New York, Letnan Kolonel dalam perang Spanyol Amerika, Gubemur New York, dan Wakil Presiden Amerika.[10]
Saat itu, ia menjadi Presiden Amerika yang termuda dalam sejarah Amerika Serikat.[12]
Sebagai Presiden, Theodore Roosevelt berpendirian bahwa pemerintah hendaknya:[13]
Menjadi penengah antara faktor-faktor ekonomi yang bertentangan di Amerika, terutama antara golongan majikan dan buruh.
Menjamin keadilan bagi setiap orang dan tidak berat sebelah.
Dan presiden sebagai "pemimpin rakyat" harus mengambil tindakan apapun demi kepentingan rakyat kecuali tindakan-tindakan yang dengan tegas dilarang hukum atau Konstitusi.
Presiden Theodore Roosevelt menjaga supaya perusahaan-perusahaan besar jangan sampai mempermainkan politik dan ia memaksakan pembubaran perusahan-perusahaan besar, karena melanggar undang-undang antimonopoli.
Ia dengan lebih giat melibatkan Amerika Serikat dalam politik intemasional. Ia sering mengutip sebuah peribahasa,
berbicaralah dengan lemah lembut, tetapi jangan lupa membawa pentungan yang besar
Ia tegas dalam pendiriannya bahwa negara-negara asing tidak boleh membangun pangkalan di daerah Karibia, dan Amerika Serikat adalah satu-satunya negara yang boleh mencampuri urusan negara-negara Amerika lain.
Beberapa di antara hasil usaha Presiden Theodore Roosevelt yang paling mengesankan adalah;
Bidang pemeliharaan alam; dengan
menambah luas tanah-hutan negara di bagian barat Amerika dalam jumlah yang besar.
Bidang kepentingan umum; dengan mengadakan proyek-proyek irigasi besar.
Setelah masa kepresidenan
Roosevelt menjalankan dua masa jabatan dari 1901 sampai 1909. .
Sekembalinya dari Afrika pada 1912, ia berusaha menjadi Presiden kembali. Namun karena ia telah keluar dari Partai Republik, partai aslinya, ia tampil sebagai calon Presiden partai yang dibentuknya sendiri.
Sewaktu berkampanye, seorang fanatik menembaknya di dada, tetapi ia sembuh kembali. Hal itu dikarenakan 50 halaman kertas yang berisi naskah pidato yang ia taruh di saku dadanya. Peluru pun tertahan di tumpukan kertas tersebut dan untung tidak menimbulkan luka yang parah.
Ia dikalahkan dalam pemilihan tahun itu oleh Woodrow Wilson.
Ia meninggal dunia pada 1919.
Namanya dijadikan sebuah nama kapal induk pesawat tempur:USS Roosevelt. Selain itu juga, namanya juga diabadikan oleh boneka beruang yang bernama Teddy Bear atau Beruang Teddy dalam Bahasa Indonesia.