Tongkat pogo adalah sebuah alat yang digunakan untuk melompat dalam posisi vertical dengan bantuan sebuah pegas/per. Seiring berjalannya waktu, teknologi tongkat pogo terus berkembang. Tongkat pogo yang pada mulanya digunakan sebagai mainan dan peralatan olahraga fitnes, saat ini tongkat pogo diminati hingga sebagai alat olahraga ekstrim bernama ekstrim pogo atau "Xpogo" .
ITongkat Pogo modern terdiri dari beberapa kompartmen, antara lain:
Pak Lim dengan seorang anak peremuan bermain tongkat pogo yang divariasikan dengan bola basket
1. Gagang Kendali Tangan
2. Silinder Tabung
Seorang dewasa dan 2 anak kecil bermain pogo
3. Piston Udara
Gambar tongkat pogo yang dipatenkan oleh Ernst Gottschall dan Max Bohlig
4. Pijakan Kaki
5. Poros Geser
6. Karet Penyangga
Pelompat hanya perlu meletakan kaki mereka di atas pijakan kaki dan mulai melompat dengan menjaga keseimbangan dan ritme lompatan. Ketika melompat ke atas dan ke bawah, lutut memiliki peran penting dalam memberikan tekanan pada pegas, sehingga pegas akan memantulkan gaya kembali ke atas untuk membantu proses lompatan. Proses ini akan terjadi berulang dan menciptakan sebuah pantulan pantulan periodik.
Dengan mengatur pergeseran horizontal berat badan terhadap garis tengah pegas, tongkat pogo dapat diarahkan untuk menghasilkan pergerakan horizontal.
Penemu
Pada tahun 1981, Sebuah tongkat pegas yang beroperasi menggunakan kompresi pada setiap kaki dipatenkan [1] oleh George H. Herrington dari Wichita, Kansas, "Untuk melompat dengan jarak dan ketinggian yang besar”, ini adalah anteseden dari tongkat pogo hingga hari ini sebagai tongkat pegas.
Tongkat pogo modern dengan nama eponim ditemukan oleh Max ttschall, dari Jerman. Paten Jerman telah didaftarkan di Hanover pada Maret 1920.[2] Mereka menyebut alat ini “Jangkungan lompat ujung pegas”. Dimana nama Pogo berasal dari nama kedua pria ini Po dan Go.
Ilustrasi cara kerja tongkat pogo
Design tongkat pogo dengan dua pegangan dipatenkan oleh George B. Hansburg [3] pada tahun 1957. Hansburg menggambarkan nama Pogo berasal dari sebuah cerita mengenai seorang gadis muda bernama Burma. Ayah Burma kemudian menciptakan tongkat pegas dengan versi kasar, supaya anaknya dapat melakukan perjalanan menuju kuil untuk berdoa.[4] Pada mulanya tongkat pogo didesain dengan sebuah pegangan vertikal,[5] akan tetapi desain ini sangat membahayakan dagu pengguna, oleh karna itu peningkatan dilakukan tahun demi tahun. Kini ada beberapa perusahaan yang menciptakan tongkat pogo, antara lain Vurtego,[6] Flybar,[7] dan BowGo,[8] yyang memungkinkan pengguna untuk melompat jauh lebih tinggi dibandikan tongkat pogo pegas koil sedehana. Dan kini tongkat pogo memasuki bagian olahraga baru yang disebut Extreme Pogo (" Xpogo ").
Apapun peningkatannya atau perbedaan tipenya dibuat dengan tujuan supaya seseorang bisa lompat lebih tinggi.
Kepopuleran
Popularitas tongkat pogo telah berfluktuasi selamat bertahun tahun, akan tetapi ditahun 1970-an, tongkat pogo menjadi semakin terkenal karena imigran Irlandia/Italia Bernama Ryne Recchia[9] memasarkan dan mempromosikan desain dan keserbagunaan tongkat pogo yang unik. Pertunjukan tongkat pogo dilakukan pada pernikahan, kontes lompat, dan pemecahan rekor dunia yang disetel berulang-ulang kali, yang saat ini sudah mencapai 20jam 13menit tanpa henti.[10]
Pada tahun 2012, tongkat pogo mulai terkanal melalui penemuan olahraga baru yang disebut Xpogo yang hingga saat ini sedang berkembang.[11]
Lihat juga
Pogo (menari)
Osilasi Pogo, osilasi berbahaya yang dihasilkan oleh mesin roket
^Goodson, M. & Todman, B. (Producers). (1959). What's My Line [Television series]. Manhattan, New York City: CBS Broadcast Center. youtube.com. Retrieved 2011-01-19.
^"flybar.com". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-03-03. Diakses tanggal 2010-06-15.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-14. Diakses tanggal 2014-10-14.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
