Share to:

Épinay-sur-Orge

Peta infrastruktur dan tata guna lahan di Komune Épinay-sur-Orge.
  = Kawasan perkotaan
  = Lahan subur
  = Padang rumput
  = Lahan pertanaman campuran
  = Hutan
  = Vegetasi perdu
  = Lahan basah
  = Anak sungai
Épinay-sur-Orge
NegaraPrancis
ArondisemenPalaiseau
KantonLongjumeau
AntarkomuneCA Europ'Essonne
Kode INSEE/pos
91216

Épinay-sur-Orge merupakan sebuah komune di département Essonne di Prancis. Terletak dekat Bandar Udara Orly sekitar 17 km di selatan Paris di A6 autoroute. Épinay dilayani oleh dua stasiun di cabang berbeda jalur C sistem rel pinggiran RER: Épinay-sur-Orge dan Petit-Vaux.

Demografi

Menurut sensus 1999, penduduknya berjumlah 9.399 jiwa. Perkiraan untuk tahun 2005 adalah 10.181 jiwa.

Penduduk Épinay-sur-Orge disebut sebagai Spinoliens.

Geografi

Kota ini terletak di sebuah plateau yang menghadap tiga sungai:

  • Rouillon mengalir dari barat ke timur sepanjang sisi utara kota dan bergabung dengan Yvette;
  • Yvette mengalir dari utara ke selatan melewati timur kota dan bergabung dengan Orge di titik di mana tiga komune Épinay-sur-Orge, Villemoisson-sur-Orge, dan Savigny-sur-Orge bertemu;
  • Orge mengalir dari barat ke timur melewati selatan kota.

Sejarah

Wilayah Epinay-sur-Orge telah dihuni sejak zaman prasejarah. Kota ini disebutkan dalam berkas abad ke-9 sebagai Spinetum. Asal penetapan dari Abad Pertengahan telah ditemukan di Breuil (selatan) dan Petit Vaux (barat). Secara perlahan, kumpulan bangunan tumbuh dari pemukiman pertanian. Sejak Mei 1843, pembangunan kota menerima dorongan dari menjadi perhentian pada rel Paris-Orléans (sekarang stasiun RER utama).

Pemandangan

Epinay-sur-Orge dikenal lama karena sistem kebun pasar, menyediakan sayuran segar bagi warga Paris. Kebun tersebut diairi dengan sistem pintu pada sungai. Hanya satu dari tiga yang masih bertahan. Di tenggara kota didirikan rumah sakit psikiatris "Vaucluse". Bangunannya pernah menjadi rumah ekspatriat Irlandia kaya yang meninggalkannya untuk Département Essonne tahun 1863 dengan tujuan menjadi "perlindungan orang kurang waras". Rekonstruksi selesai tahun 1865. Tahun 1869 rumah sakit dibuka dengan kapasitas 1000 pasien. Pada waktu itu, kota memiliki populasi 587 jiwa. Pasien membuat menara di tanah, dianggap sebagai terapi. Terdapat sejarah panjang konflik antara rumah sakit dan kota di atas permukaan air pasang, disebabkan pintu sungai, yang mengakibatkan erosi tanah rumah sakit dan membanjiri kebun pasien.

Monumen lainnya adalah balai kota, sebenarnya istana Putri Carafa de Noja. Setelah kematiannya tahun 1923, kota membeli bangunan dan taman sekitarnya. Akhirnya membolehkan pembangunan sistem suplai air segar (1923) dan pelistrikan (1925). Jalan raya yang mengarah ke istana dapat dikenali, dengan pohon ceri berbuah di musim semi.

Lihat pula

Catatan

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya