Ular sinar-matahari asia tenggara
|
|
Ular pelangi, Xenopeltis unicolor
|
Klasifikasi ilmiah
|
Kerajaan:
|
|
Filum:
|
|
Subfilum:
|
|
Kelas:
|
|
Ordo:
|
|
Subordo:
|
|
Infraordo:
|
|
Famili:
|
Xenopeltidae
|
Genus:
|
Xenopeltis
|
Sinonim
|
Family:
Genus:
|
Ular sinar-matahari Asia Tenggara atau suku Xenopeltidae adalah kelompok ular yang terdiri dari satu marga yaitu Xenopeltis dan 2 spesies yakni X. hainanensis dan X. unicolor. Seluruhnya terdapat di Tiongkok Selatan dan Asia Tenggara hingga Indonesia Barat.[2][3]
Deskripsi
Ular ini bisa mencapai panjang hingga 1,3 meter.[4] Perisai kepala berukuran besar layaknya suku Colubridae, tetapi ular ini berkerabat sangat dekat dengan Ular sinar-matahari Meksiko dan Sanca.[5]
Warna tubuhnya cokelat atau ungu kelabu.[6] Sisik-sisik berwarna tersebut dilindungi oleh 2 lapisan sisik transparan, sehingga apabila terkena sinar cahaya, sisik-sisik tersebut akan menguraikan warna sinar tersebut dan memantulkan cahaya tersebut dengan wujud warna-warni seperti pelangi.[5]
Kebiasaan
Ular ini lebih banyak menghabiskan waktunya di dalam tanah. Tidak berbisa dan tidak agresif. Makanannya berupa katak, kadal, dan ular kecil. Ular ini membunuh mangsanya dengan cara membelit.[6]
Agihan
Ular ini terdapat di Asia Tenggara mulai dari Kepulauan Andaman dan Nikobar, lalu ke timur sampai Myanmar, Tiongkok bagian selatan dan tenggara, Filipina, Thailand, Laos, Kamboja, Vietnam, Malaysia, lalu di Indonesia terdapat di Sumatra, Mentawai, Nias, Kepulauan Riau, Bangka-Belitung, Jawa, Bali, Lombok, Sumbawa, Kalimantan, dan Sulawesi.[1][5]
Species
Spesies[3]
|
Pembuat taxon[3]
|
Nama umum
|
Agihan[1]
|
X. hainanensis
|
Hu & Zhao, 1972
|
Ular sinar-matahari Hainan
|
Tiongkok: Pulau Hainan, Zhejiang, dan Guangxi.
|
X. unicolorT
|
Reinwardt, 1827
|
Ular pelangi[7]
|
Kepulauan Andaman dan Nikobar, Myanmar, Tiongkok bagian selatan dan tenggara, Filipina, Thailand, Laos, Kamboja, Vietnam, Malaysia, lalu di Indonesia terdapat di Sumatra, Mentawai, Nias, Kepulauan Riau, Bangka-Belitung, Jawa, Bali, Lombok, Sumbawa, Kalimantan, dan Sulawesi.
|
Referensi